Kamis, 22 November 2018

Benarkah Mandi Air Hangat dapat Mencegah Penyakit Jantung?

Benarkah Mandi Air Hangat dapat Mencegah Penyakit Jantung? - Mandi air hangat biasanya hanya dilakukan ketika musim dingin begitupula dengan mandi air dingin yang hanya dilakukan pada saat musim panas.

Namun dari sisi kesehatan, Ilmuwan Jepang mengatakan rutinitas mandi hangat dapat membantu mencegah penyakit jantung. Bagaimana bisa?

Benarkah Mandi Air Hangat dapat Mencegah Penyakit Jantung?

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports, rutinitas mandi hangat tidak hanya membantu mencegah penyakit jantung tetapi juga mengurangi tekanan darah dan risiko stroke.

Manfaat mandi air hangat untuk mencegah penyakit jantung


Sebuah studi baru-baru ini oleh ilmuwan Jepang yang diterbitkan dalam jurnal Laporan ilmiah telah menunjukkan bahwa mandi hangat setidaknya 5 kali/minggu dapat mencegah resiko penyakit jantung atau stroke.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa berendam dalam air hangat pada suhu 41°C bermanfaat bagi jantung dan mengurangi risiko kekakuan dan oklusi arteri.

Penelitian ini melibatkan 873 orang berusia 55-77 tahun. Para peserta ditanya tentang frekuensi mandi, seberapa sering mandi dan suhu air mandi. Dalam penelitian ini, suhu air diklasifikasikan menjadi tiga tingkatan:

  • Di bawah 40 ° C
  • Dari 40 ° C hingga 41 ° C
  • Pada 41 ° C

Selama periode 5 tahun, peserta dalam penelitian ini menjalani sejumlah tes untuk memantau faktor risiko kesehatan terkait untuk penyakit jantung dan stroke. Durasi rata-rata peserta penelitian adalah 12 menit.

Para peneliti menemukan bahwa orang yang mandi dalam air pada suhu sekitar 41 ° C (atau lebih tinggi) sekitar lima kali seminggu cenderung tidak ada penumpukan lemak di arteri. Mereka juga percaya bahwa berendam dalam air melancarkan aliran darah dari kaki dan perut ke jantung, sementara suhu tinggi dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Profesor Jeremy Pearson, dari British Heart Foundation, mengatakan: “Kami semua setuju dengan manfaat kesehatan dari mandi air hangat untuk menenangkan dan merilekskan tubuh. Studi ini menunjukkan hubungan antara sering mandi air panas dan indikator menunjukkan kesehatan kardiovaskular dan sirkulasi darah yang lebih baik.”

Selain itu, mandi hangat dianjurkan dalam beberapa kondisi, seperti:

Wanita hamil: wanita hamil yang berencana untuk memiliki bayi harus memperhatikan suhu air mandi karena dapat mempengaruhi kemampuan serta perkembangan bayi di perut. Untuk wanita hamil, suhu air mandi dianjurkan berada di bawah 37 ° C dan tidak boleh direndam dalam air hangat di atas 37 ° C atau terlalu lama.

Pria yang ingin memiliki anak: sperma pria juga sangat sensitif terhadap suhu, jadi jika Anda ingin meningkatkan peluang memiliki bayi, pria harus membatasi berendam dalam air pada suhu tinggi untuk jangka waktu yang lama.

Seperti banyak kebiasaan lain, mandi air hangat memiliki beberapa manfaat kesehatan tetapi juga harus mencatat beberapa rekomendasi di atas agar tidak menimbulkan efek buruk. Sebaiknya tidak mandi terlalu panas atau mandi terlalu lama karena akan menyebabkan kulit kering.

Baca juga:  Cara menghilngkan varises dengan es batu

Posted by: https://hiidoc.blogspot.com
Disqus Comments